Kamis, 22 Oktober 2015

Sulap Komedi Ala Wisben

Wisben adalah salah satu standup comedian dan juga musuh pesulap. Loh, kok musuh pesulap? Soalnya setiap sulap dibongkar rahasianya, hihihi :D

Wisben berasal dari Yogyakarta, pasti pada mikir kenapa namanya Wisben ya? Jadi begini ceritanya. Wisben adalah nama asli, tapi diballik nama tersebut ada sedikit cerita yang unik. Dulu ibunda Wisben terlambat melahirkan, sakitnya hari Jumat eh lahirnya malah hari Minggu pagi. Sedangkan orang Jawa kalau anaknya lahir pagi dinamakan Fajar, kalau lahirnya siang dinamakan Rina (pagi/siang). Nah, karena Wisben lahirnya terlambat ya biarin saja, maka orang tuanya menamai Wisben, Wisben itu artinya biarin saja. Lucu yaaa!

Mimin sempet bertanya-tanya, dari mana Wisben punya ide memadukan komedi dengan sulap? Jelas-jelas sulap dan komedi sangat berbeda. Ternyata oh ternyata, semua ini berawal dari ketidaksengajaan Wisben pada saat manggung dihadapan audience orang Jepang. Karena sudah keburu nerima job, akhirnya mau tidak mau Wisben melakoni sebuah lawakan. Karena orang Jepang tidak ngerti Bahasa Indonesia, Wisben pun mencoba untuk melakukan atraksi sulap yang ia pelajari dari buku. Nah, ketika sedang melakukan sulap, ada alat sulapnya yang tidak sengaja jatuh, penonton malah pada ketawa. Terus Wisben bertanya dalam hati “Loh, kok ketawa ya?”. Padahal Wisben hanya pura-pura sulap, soalnya cuma belajar dari buku. Karena penonton Jepang itu pada ketawa, Wisben kembali menjatuhkan alat sulap yang lain, eh malah ketawa lagi. Sejak itu Wisben berpikir, ternyata sulap itu kalau ketauan bisa bikin orang ketawa. Sejak saat itu Wisben mulai cari-cari materi sulap yang bisa dibongkar triknya. Awalnya memang belajar sendiri, tapi saat ini Wisben punya guru sulap yang siap mendampinginya, namanya Arief.


Lalu Wisben coba ikutan kompetisi standup comedy yang ada di salah satu tv swasta, jadilah Wisben empat besar se-Indonesia. Basic-nya memang pelawak, dulu Wisben punya grup lawak namanya Trio GAM ( Guyonan Ala Malioboro), tapi sekarang Trio GAY (Guyonan Ala Yogyakarta).

Main sulap komedi sendiri sudah dimulai sejak 1999. Sebelumnya Wisben main di tv lokal Jogja, event-event, dan pernah juga main di HUT Metro TV jaman dulu. Sebelum ada SUC, Wisben dijuluki pelawak commercial, pelawak yang khusus mengisi commercial break. Jadi pas program tv tersebut iklan, Wisben tampil melawak sekitar 2 – 7 menit.  

Kenapa kalo disulap pasti dibongkar? “Ya itu memacu untuk seorang pesulap lebih kreatif karena gak mungkin rahasia yang dibongkar dia mainkan di event sesungguhnya. Sulap yang lucu-lucu pasti dibongkar, sulap yang beneran saya juga gak akan bongkar karena ada kode etik tertulis, Kalo dibongkar semua kasihan pesulap yang main dengan ilmu fakir. Sulap yang dibongkar sulap-sulap jalanan. Seperti membengkokan sendok, linggis, dan lain-lain”, jelas Wisben.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar